Panen Raya Padi Sehat, Bukti Keberhasilan Swadaya Murni Kelompok Tani Kelurahan Klampok Sananwetan Blitar.

Blitar,Lintasnasional99.com – Suasana penuh semangat menyelimuti lahan persawahan Kelurahan Klampok, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, saat Kelompok Tani setempat menggelar Panen Raya Padi Sehat pada Minggu  (20/4/2025.Dihadiri oleh Forkopinda ,Kadis pertanian ,Camat Sananwetan,Lurah Klampok ,kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para petani  swadaya murni  berhasil membuktikan bahwa pertanian organik bebas pestisida mampu memberikan hasil optimal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.
Panen Raya kali ini merupakan hasil dari penerapan sistem budidaya padi sehat yang bebas pestisida kimia dan menggunakan pupuk organik lokal. Ketua Kelompok Tani - Klampok, Nur Rosyik mengungkapkan bahwa metode ini tidak hanya meningkatkan kualitas gabah, tetapi juga memberi nilai tambah bagi para petani. “Kami kelurahan kelampok  ingin menunjukkan bahwa padi sehat ini bisa menjadi swasembada masa depan karena dari 3 Gapoktan sudah 50% tanam tanpa pestisida dengan jenis bibit padi Mapan 65 menjadi kelas beras premium dan ini swadaya murni kelompok tani klampok Kota Blitar,” ujarnya bangga lurah klampok Moh. Caesar Alfonso. 

Wali Kota Blitar diwakili Asisten 1 Moh . Sodiq , yang  hadir dalam panen raya ini, memberikan apresiasi atas keberhasilan para petani. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kemandirian pangan dan dukungan pemerintah terhadap pertanian ramah lingkungan. “Langkah yang dilakukan kelompok tani ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan dan ketahanan pangan daerah,” katanya.

Selain menjadi ajang syukur atas hasil panen, acara ini juga menjadi sarana edukasi bagi petani petani swadaya murni . Tanpa bantuan pemerintah petani petani klampok ini bisa menghasilkan padi  baik kwalitas dan kwantitas yang premium. 

Data dari Ketua Gapoktan Nur Rosyid   mencatat, panen tahun ini menghasilkan sekitar 7,5 ton gabah per hektar, meningkat 20 persen dibanding panen sebelumnya. Kualitas gabah juga lebih baik, dengan kadar air yang lebih stabil dan bobot yang lebih tinggi dan bebas pestisida. Peningkatan ini menjadi bukti nyata bahwa pendekatan pertanian sehat bukan sekadar tren tapi swasembada pangan  dan  solusi konkret menghadapi tantangan iklim dan lahan yang kian terbatas dengan swadaya murni petani. 

Dengan keberhasilan Panen Raya Padi Sehat ini, Kelompok Tani Klampok meneguhkan perannya sebagai pelopor pertanian modern yang berpijak pada kearifan lokal. Mereka membuktikan bahwa ketekunan, inovasi, dan semangat gotong royong mampu mengangkat kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan di tingkat kota.(tri)